Hipertensi adalah sebuah gangguan pada tekanan darah yang membuat tekanan darah tinggi. Tekanan darah yang terlalu tinggi ini berpotensi menyebabkan pembuluh darah pecah. Bisoprolol Furamate adalah obat yang membantu mengatasi tekanan darah tinggi agar lebih stabil. Jika tekanan darah tinggi tidak diberikan penanganan yang serius maka akan berimbas pada gejala kesehatan lainnya, seperti serangan jantung dan stroke.
Baca juga: Dampak kekurangan konsumsi karbohidrat
Apa perbedaan antara tekanan darah tinggi dan hipertensi
Tekanan darah tinggi dan hipertensi adalah kondisi yang serupa dan terkait, tetapi keduanya tidak sama:
1. Tekanan darah tinggi
Darah tinggi adalah pengukuran tekanan darah tinggi di erteri tubuh. Jika anda memiliki hasil tekanan darah tinggi, penyedia layanan kesehatan akan memeriksa untuk mengetahui apakah tekanan darah tinggi tersebut bersifat sementara, atau apakah itu kondisi.
2. Hipertensi
Hipertensi adalah ketika kamu memiliki tekanan darah tinggi secara kronis. Jika kamu memiliki hipertensi, kamu memerlukan perawat dan pemantauan
Berikut tanda dan gejala hipertensi yang perlu kamu waspadai di bawah ini.
Tanda dan Gejala Hipertensi
1. Gangguan detak jantung
Salah satu tekanan darah tinggi yang sering disarankan oleh seseoran yang mengidap peyakit ini adalah gangguan irama jantung. Hal ini disebabkan karena tekanan darah yang tinggi sehingga membuat jantung tidak memiliki detak yang normal. Gangguan detak jantung ini perlu mendapat perhatian serius.
2. Perubahan penglihatan
Pembuluh darah yang sangat kecil dan rapuh mengalihkan darah ke mata. Tekanan darah tinggi dalam jangka panjang dapat menghambat aliran darah dan merusak pembuluh darah. Cairan dapat menumpuk dibawah retina, membuat kamu kehilangan fokus terhadap objek. Sumbatan ini dapat menyebabkan distorsi penglihatan bahkan mengakibatkan hilannya penglihatan sepenuhnya. Jika kamu mengalami penglihatan kabur atau pembekakan yang terlihat pada mata, segera menemui dokter.
Baca juga: Tanda dan gejala diabetes
3. Mual dan muntah
Mual dan muntah adalah gejala darah tinggi yang terjadi karena peningkatan tekanan didalam kepala. Hal ini dapat dipicu oleh beberapa hal, salah satunya perdarahan di dalam kepala. Salah satu faktor risiko perdarahan di dalam kepala adalah hipertensi. Seseorang dengan perdarahan otak dapat mengeluhkan adanya muntah menyembur yang terjadi tiba-tiba.
4. Mimisan
Gejala darah tinggi yang juga sering terjadi karena hipertensi adalah mimisan. Mimisan adalah kondisi dimana hidung kamu mengeluarkan darah tanpa adanya penyebab seperti luka atau benturan pada bagian hidung.
5. Bawaan keluarga
Salah satu faktor risiko utama hipertensi adalah riwayat keluarga. Apabila anggota keluarga kamu yang mengidap hipertensi, kemungkinan kamu mengalami kondisi yang sama akan meningkat berlipan ganda. Itu sebabnya, kamu harus lebih memperhatikan penerapan gaya hidup sehat dan diet rendah garam. Hal ini dilakukan demi menekan risiko kemunculan penyakit yang sama serendah mungkin.
6. Pusing
Gejala yang kadang mungkin terjadi pada penderita adalah pisang. Sakit kepala ini disebabkan karena tekanan darah yang sangat tinggi.
Baca juga: Penyebab dan gejala asam lambung naik
7. Sulit tidur
Gejala lain dari darah tinggi adalah kesulitan tidur di malam hari. Sebaliknya, kekurangan waktu tidur akan membuat hipertensinya akan semakin parah.
8. Nyeri dada
Penderita hipertensi dapat mengalami keluhan nyeri dada. Kondisi ini terjadi akibat penyumbatan pembuluh darah pada organ jantung. Tidak jarang, nyeri dada menjadi penanda dari serangan jantung yang juga permula dari tekanan darah tinggi. Segera periksakan ke dokter apabila kamu mengalami salah satu gejala ini.
9. Sesak nafas
Ketika mengalami hipertensi atau tekanan darah tinggi, seseorang juga kerap merasakan sesak nafas. Gejala sesak nafas bisa membuat seseorang menyangka bahwa dirinya mengidap asma padahal bukan.
10. Gangguan fungsi ginjal
Salah satu dampak buruk dari hipertensi yang berlangsung lama adalah menurunnya fungsi ginjal penderita, bahkan dapat berkembang menjadi gagal ginjal kronis. Hal ini terjadi akibat terganggunya aliran darah yang menuju ke ginjal akibat hipertensi.
Tanda utama yang dapat muncul akibat menurunnya fungsi ginjal adalah bengkak pada kaki dan perut, dan pucat.